Minggu, 29 Juli 2012

Kiat Sukses Puasa Si Kecil : 2. Menyemangati Si Kecil yang Berpuasa

Berpuasa bagi si kecil merupakan pengalaman baru. Layaknya peserta perlombaan, mereka juga merasakan aroma yang berbeda dibandingkan hari-hari lain diluar bulan Ramadan. Ada perasaan mereka harus mencapai target tertentu, meskipun, kadang orang tua tidak menyadarinya. Anak-anak adalah pembelajar sejati, mereka dengan arahan yang benar dari kita bisa memaknai puasa sebagai ajang pembelajaran mereka.


Sebagai orang tua, kita pun ingin membantu mereka mencapai target yang diharapkan.  Layaknya dalam sebuah tim yang ingin memenangi sebuah perlombaan, saat ini kita mungkin berada di posisi pelatih (coach) yang tidak hanya bertugas mengarahkan dan membimbing anak-anak kita namun juga bertugas menyemangati mereka agar dapat keluar sebagai pemenang. Bagaimana agar anak-anak kita sukses melewati masa belajar mereka selama Ramadan? Berikut beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menyemangati mereka :
Menyediakan Makanan Kesukaan Si Kecil 
Ini adalah cara "klasik" yang paling sering dilakukan para bunda dan ayah selama Ramadan. Apalagi kalau bukan menyemangati anak-anak dengan berusaha menyajikan makanan kesukaan si kecil saat saur dan berbuka puasa. Tidak ada yang salah dengan cara ini, hanya saja perlu kita ingat untuk tidak berlebihan dalam menyajikan makanan si kecil. Misanya saja, dengan dalih untuk membujuk si kecil makan sahur atau sebagai "hadiah" menamatkan puasa sehari penuh, kita bebas memberi apapun kepada anak-anak. 
Makanan atau minuman yang semestinya kita batasi pun kadang kita beri secara berlebihan demi menyemangati si kecil. Sebaiknya, pola makan sehat anak-anak tetap kita jaga, untuk kebaikan mereka juga, misanya dengan tetap membatasi asupan gula, minyak atau garam dan memberikan makanan/minuman dalam jumlah sewajarnya demi kesehatan mereka. Tambahan pula, kita bisa menyampaikan hikmah puasa kepada mereka, bahwa puasa bukan dimaksudkan untuk menahan diri di siang hari tetapi menutupnya secara berlebihan di saat berbuka. Bersederhanalah, karena itulah salah satu hakikat berpuasa.

Memberi Hadiah
Menjanjikan si kecil hadiah jika berhasil mencapai target tertentu selama berpuasa juga umum dilakukan kita, para orang tua. Menawarkan hadiah bisa menjadi cara efektif untuk menyemangati si kecil untuk berpuasa. Namun peru diingat, untuk selalu mengingatkan si kecil bahwa sejatinya puasa itu semata karena Alloh saja dan bukan untuk mendapatkan hadiah dari tertentu orang tua. Adalah tugas kita untuk membimbing mereka memahami arti dan hakikat puasa yang sesungguhnya, sebagai bekal mereka dalam mendalami Islam hingga kelak dewasa.
Selain itu, sebaiknya iming-iming hadiah dibarengi dengan proses pembelajaran secara berkala sesuai kemampuan anak. Selayaknya penerapan sistem reward, mungkin ayah dan bunda dapat memberlakukan sistem star chart untuk mengukur peningkatan/perbaikan performa si kecil. Misanya saja, bagi anak-anak kita yang baru belajar puasa, kita bisa menyiapkan satu tabel berkolom tiga puluh, yang akan kita isi (atau boleh mereka isi) dengan stiker bintang apabila mereka berhasil menamatkan puasa hingga waktu tertentu, misalnya ba'da dhuhur, ba'da ashar atau maghrib. Setiap bintang bisa dihargai dengan poin tertentu misalnya dikonversi 1 bintang = Rp. 1.000,-, di akhir masa puasa, kita tinggal menghitung jumlah bintang dan menukarnya dengan hadiah uang.
Cara lain, jumlah bintang terkumpul bisa dikonversi dengan bentuk hadiah tertentu, misalnya buku, mainan atau pakaian yang diidamkan si kecil. 

Untuk anak yang lebih besar, tabel star chart dapat digunakan sekaligus untuk mengukur performa anak di jenis ibadah lainnya. Misanya selain mengukur kemampuan berpuasa, kita bisa juga mengukur ketaatan waktu sholat wajib, sholat tarawih dan membaca Al-Quran. Dengan demikian, selalu ada peningkatan target pembelajaran bagi anak-anak kita.

Menemani Anak Beraktivitas di Siang Hari
Jika kebetulan anak-anak memperoleh hari libur selama bulan Ramadan, kita dapat  beraktivitas bersama mereka di siang hari untuk mengisi waktu sehingga mereka tak hanya berkonsentrasi pada lapar dan haus selama puasa. Jika kita tidak dapat menemani mereka kita bisa merancang beragam kegiatan untuk mereka. Pastikan kegiatan yang kita siapkan tersebut bermanfaat dan dapat memberi nilai tambah bagi mereka. Beberapa ide kegiatan selama Ramadan bisa dilihat disini.

Tunjukkan Semangat Kita
Untuk menyemangati anak-anak, kita sebagai orang tua harus lebih dulu menunjukkan semangat kita ^^. Tunjukkan pada mereka bahwa kita amat merindukan Ramadan dan bersemangat dalam menjalankan setiap bentuk ibadah selama bulan suci ini. Ajak mereka sholat berjamaah, mengaji bersama, pergi ke masjid kapanpun kita sempat, tarawih bersama, aktif melatih kegiatan beramal bersama anak-anak dan sebisa mungkin menemani mereka makan sahur dan berbuka puasa.

Beberapa cara di atas, mudah-mudahan menjadi kunci sukses ibadah Ramadan si kecil tahun ini ya..:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar